Tekan Harga Daging Ayam, Dorog Subsidi Transportasi

- Selasa, 6 Juni 2023 | 14:58 WIB

PALANGKA RAYA-Beberapa skema diterapkan untuk menekan harga ayam maupun harga pakan ternak di Kalteng. Salah satu skema yang diterapkan adalah dengan mendorong pemerintah memberikan subsidi transportasi.

Dr Fitria Husnatarina SE MSi selaku pemerhati ekonomi mengatakan, pemberian subsidi pakan memang diperlukan untuk menekan harga ayam ras di pasaran. Namun hal itu efektif untuk jangka panjang, bukan jangka pendek.

Menurut dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Palangka Raya (UPR) ini, kenaikan harga pakan merupakan faktor lain dari penyebab naiknya produk ayam ras. Menurutnya, untuk upaya jangka pendek, pemerintah memang harus memberikan subsidi untuk proses atau alur distribusi ayam ras.

“Pemerintah dapat memberikan subsidi dari proses transportasi, lantas bagaimana mekanismenya, ini memerlukan banyak pertimbangan berdasarkan faktor-faktor di lapangan, sehingga subsidi itu dapat serta merta menurunkan harga ayam ras,” tutur Fitria, kemarin.

Ia menyarankan pemerintah langsung mengambil solusi dengan memberikan subsidi atas kenaikan harga ayam ras di pasar saat ini. Akan tetapi subsidi tersebut bisa diberikan setelah ada pertimbangan matang dari pemerintah berdasarkan identifikasi atas hal-hal yang memang menjadi penyebab langsung kenaikan harga ayam ras.

Menurutnya pemerintah harus terlebih dahulu mengidentifikasi masalah kenaikan harga ayam ras saat ini, sehingga didapatkan solusi yang dapat berpengaruh langsung untuk menstabilkan harga, yang dapat diambil berdasarkan solusi jangka pendek.

“Solusi jangka pendek artinya untuk saat ini ya, pemerintah dapat langsung menembak kepada harga produk yang naik itu dengan pemberian subsidi, dalam hal ini ayam ras, bisa diberikan bantuan langsung kepada pelaku usaha atau skema lainnya berdasarkan kondisi yang ada,” tandasnya.

Sementara itu, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekobang) Leonard S Ampung mengatakan, pihaknya masih menunggu kebijakan dari pemerintah pusat terkait upaya pemberian subsidi biaya distribusi ayam ras.

“Kami masih berkoordinasi dengan pemerintah pusat, apakah nanti ada surat dari pemerintah pusat untuk sharing masalah subsidi untuk biaya transportasi,” ujarnya, Sabtu (3/6).

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Provinsi Kalteng Aster Bonawaty menyebut pihaknya tengah berkoordinasi terkait kenaikan harga sejumlah barang kebutuhan pokok, seperti ayam dan beras.

“Bapak Menteri Perdagangan telah melihat kondisi harga bahan kebutuhan pokok di pasar. Beliau juga menyampaikan bahwa nanti akan dikoordinasikan ke pihak terkait, baik asosiasi ataupun pakan ternak, menyangkut dengan kenaikan harga barang kebutuhan pokok ini,” katanya, Sabtu (3/6).

Walaupun terjadi kenaikan harga, ujar Aster, ketersediaan bahan kebutuhan pokok seperti minyak goreng, beras, dan daging ayam potong masih aman dan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Kami upayakan nanti dengan teman-teman di pusat, menjelang Iduladha mulai stabil lagi, jadi kita jaga itu harga-harga yang terjangkau, yang penting ketersediaan atau stoknya tetap ada,” kata Aster.

 

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Infrastruktur di Pedalaman Katingan Memprihatinkan

Minggu, 21 April 2024 | 14:00 WIB
X