Kebakaran Lahan Mulai Terjadi, Sehari Terjadi di 2 Lokasi

- Jumat, 30 Desember 2022 | 12:07 WIB
Salah seorang petugas Disdamkarmat Kotim saat memadamkan lahan yang terbakar, Rabu (28/12).(DISDAMKARMAT UNTUK KALTENGPOS)
Salah seorang petugas Disdamkarmat Kotim saat memadamkan lahan yang terbakar, Rabu (28/12).(DISDAMKARMAT UNTUK KALTENGPOS)

Kebakaran lahan di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mulai terjadi di sejumlah tempat. Dalam satu hari pada Rabu (28/12) terjadi di dua lokasi yaitu di Kecamatan Baamang dan Mentawa Baru Ketapang. Beruntung tim dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Kotim bisa dengan cepat mengendalikan api yang membakar lahan gambut sehingga kebakaran bisa dengan cepat dipadamkan.

“Untuk lokasi kebakaran lahan pertama berlokasi di Jalan MT Haryono Kecamatan Mentawa Baru Ketapang dengan luasan lahan yang terbakar kurang lebih 50  x 30 m2. Kami mendapat laporan sekitar pukul 10.27 WIB. Untuk memadamkan kebakaran tersebut kami menurunkan sembilan personel anggota pemadam kebakaran serta bantu pihak lainnya,” kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Kotim Hawianan, Kamis (28/12). 

Dirinya juga mengatakan untuk kebakaran yang kedua lokasinya berada di Jalan Tjilik Riwut km 6,5 Kelurahan Baamang Hulu Kecamatan Baamang, dengan luas lahan yang terbakar sekitar 50 x 100 m2. Untuk memadamkan kebakaran lahan yang kedua pihaknya menurunkan lima personel anggota Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Kotim. “Pemadaman kebakaran yang terjadi di lahan kosong itu berlangsung hingga Rabu malam. para petugas baru bisa meninggalkan lokasi ketika sudah memastikan api sudah benar-benar padam, kalau kami melihat bekas kebakaran, diduga akibat ulah yang disengaja, dan biasanya pembakaran lahan itu dilakukan untuk membersihkan lahan agar dapat ditanami,” ucap Hawianan. Ia meminta agar masyarakat untuk tidak membakar lahan, dan apabila ditemukan terjadi kebakaran lahan maka warga diimbau  segera melaporkannya kepada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan agar bisa segera dilakukan pemadaman, dirinya juga sangat berharap bantuan seluruh masyarakat untuk bersama-sama mencegah ke bakaran dan bencana kabut asap.

“Kami mengimbau masyarakat diimbau untuk turut mencegah dan menanggulagi kebakaran hutan dan lahan, karena bencana kabut asap yang menimbulkan dampak sangat parah sudah pernah terjadi di Kabupaten Kotim beberapa tahun lalu, sehingga sudah seharusnya kejadian serupa dicegah agar tidak sampai terulang lagi,” tutupnya. (bah)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Infrastruktur di Pedalaman Katingan Memprihatinkan

Minggu, 21 April 2024 | 14:00 WIB
X