Sorotan publik di Thailand tengah tertuju pada Nama Pateemoh Sadeeyamu. Dia resmi menjadi Gubernur kawasan selatan Thailand. Tak hanya itu, Pateemoh Sadeeyamu merupakan muslimah pertama yang menjabat sebagai Gubernur. Padahal, kawasan selatan Thailand kerap mengalami konflik.
Namun, publik di daerah itu menyambut gembira pengangkatan Pateemoh Sadeeyamu sebagai Gubernur. Pateemoh selanjutnya akan memimpin Provinsi Pattani Selatan. Wilayah ini yang secara demografi dihuni mayoritas masyarakat Muslim. Kebijakan Pemerintah Thailand mengangkat Pateemoh menuai banyak pujian. Kepercayaan warga di wilayah itu kepada pemerintah makin meningkat.
"Ini adalah perkembangan yang sangat besar. Menjadi seorang muslim dan seorang wanita memiliki banyak tantangan dalam politik Thailand,” ujar Wakil Dekan Akademik, Penelitian dan Luar Negeri Universitas Prince of Songkla Pattani, Yasmin Sattar, Jumat, 18 November 2022. Kepercayaan warga kepada Pemerintah Thailand, sambung Yasmin, tentunya akan meredam konfilik. Sebelumnya, Thailand diguncang konflik di beberapa wilayah. Dari 77 provinsi, 4 provinsi selatan Pattani, Yala, Narathiwat, dan Songkla, telah mengalami konflik selama beberapa dekade dengan Front Revolusioner Nasional sebagai kelompok pemberontak utama.
Dilansir Bangkok Post, kabinet Thailand menerima penunjukan Pateemoh Sadeeyamu menjadi gubernur untuk Provinsi Pattani, Selasa 15 November 2022. Warga menyambut bahagia pelantikan Pateemoh. Mereka menganggap penunjukan Pateemoh sebagai pertanda positif. Terutama dari aspek keamanan dan pembangunan di kawasan selatan Thailand yang selama ini diterpa konflik keagamaan. Seorang relawan kesehatan asal Pattani, Ropee-ah Doloh mengaku, sangat bahagia karena mimpinya menjadi kenyataan.
“Mimpi saya menjadi nyata. Saya senang. Saya berbagi kebahagiaan ini dengan semua orang. Terima kasih karena sudah mengirimkan gubernur perempuan Muslim ini,” ucap Doloh. Penunjukannya disambut bahagia tak hanya oleh warga Pattani, tapi juga penduduk di daerah selatan Thailand secara keseluruhan, termasuk Narathiwat dan Yala. Guru di Narthiwat, Nithima Lama, mengaku amat bahagia.
Bahkan, Nithima menganggap Pateemoh sebagai gubernurnya juga. “Warga di tiga provinsi perbatasan di selatan merasa dia merupakan gubernurnya,” ungkap Nithima. Kiprah Pateemoh dalam pemerintahan memang mumpuni. Pateemoh memiliki pengalaman selama 29 tahun di pemerintahan Thailand. Ia pernah Kementerian Dalam Negeri, bertugas di Provinsi Selatan Ranong, Yala, dan Pattani. Pateemoh juga pernah menjadi Wakil Gubernur Narathiwat, akhirnya menjadi gubernur Pattani. Ia dianggap membawa harapan di kawasan selatan Thailand.
Konflik yang selama ini terjadi di wilayah itu akibat kehadiran kelompok pemberontak muslim di negara mayoritas Buddha tersebut. (fin)
