Kecewa dengan Mesin Baru

- Kamis, 10 November 2022 | 10:02 WIB
Fabio Quartararo
Fabio Quartararo

Yamaha seperti tak bergerak maju dalam pengembangan motor MotoGP mereka. Itu diketahui setelah hari pertama uji coba post-season di Valencia, Selasa (8/11). Fabio Quartararo merasa mesin yang digebernya justru lebih pelan ketimbang versi baru yang pernah dijajalnya pada tes tengan musim di Misano September lalu. Dia merasa motor 2023 di tes Valencia sama saja dengan versi 2022. Tidak ada kemajuan.

Tentu saja fakta tersebut mengecewakannya. ”Aku terkejut karena sebenarnya kami berharap mesin ini sedikit lebih cepat dari tes di Misano dan Barcelona,” ungkapnya dikutip Crash. ”Tapi aku merasa ini sama dengan (mesin 2022) yang aku pakai dua hari lalu (GP Valencia).” ”Khususnya di kualifikasi. Kami membandingkan kecepatannya (dengan mesin 2022) dan hasilnya sama. Jadi kami harus mempelajari apa yang terjadi.”

”Karena kami melakukan dua tes, lalu Cal (Crutchlow) melakukannya di Motegi dan Jerez. Hasilnya, tim menemukan ada perbedaan pada mesin baru (lebih bertenaga).” Ternyata, kondisi tersebut juga dikonfirmasi rekan satu timnya Franco Morbidelli. ”Ini terasa aneh, karena kami memprediksi mesin baru ini lebih bertenaga. Ternyata itu tidak terjadi,” tandasnya. Tidak bertambahnya power mesin Yamaha diketahui dari perbandingan top speed mereka dengan para rival.

Quartararo mencatat top speed 327,4 kilometer per jam. Bandingkan dengan top speed yang diraih Bagnaia di hari yang sama, yakni 335,4 kilometer per jam. Ada defisit sekitar 8 kilometer per jam. Gal tersebut sama saja dengan yang dicatat sepanjang musim 2022. Sebelumnya, di MotoGP Valencia, rata-rata top speed Quartararo adalah 328,2 kilometer per jam dan puncaknya 330,5 kilometer per jam.

Situasi seperti ini harus segera dicarikan solusinya jika Yamaha ingin tetap bersaing di MotoGP musim depan. Karena nantinya, hanya Yamaha yang menggunakan mesin empat silinder segaris. Itu setelah Suzuki memutuskan out dari MotoGP di akhir tahun 2022. Sementara yang lain menggunakan V4 yang secara teori lebih bertenaga. (jpc)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB

Dansa Kaltim Berharap Tryout ke Luar Negeri

Selasa, 16 April 2024 | 10:30 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 17:34 WIB

Gia Sedih Bakal Lawan Megawati

Senin, 15 April 2024 | 16:30 WIB

Bukti Gaharnya Performa Aprilia

Senin, 15 April 2024 | 14:45 WIB

Aldila Debut Ganda di Stuttgart

Senin, 15 April 2024 | 13:50 WIB
X