Fury Siap Turun Gunung Hadapi Joshua jika Tarungnya Digratiskan

- Kamis, 21 Juli 2022 | 11:34 WIB
Tyson Fury (kiri) dan Dillian Whyte saat penimbangan jelang pertandingan tinju keduanya memperebutkan juara kelas berat versi WBC di London, Inggris, Jumat (22/4). (Andrew Couldridge/Reuters/Antara)
Tyson Fury (kiri) dan Dillian Whyte saat penimbangan jelang pertandingan tinju keduanya memperebutkan juara kelas berat versi WBC di London, Inggris, Jumat (22/4). (Andrew Couldridge/Reuters/Antara)

Juara kelas berat WBC Tyson Fury pada Rabu (20/7) mengatakan, akan kembali naik ring untuk menghadapi Anthony Joshua di negara asal mereka, Inggris. Namun Fury memberi syarat pertarungan itu ditonton dan dihadiri penonton tanpa mengeluarkan uang sepeser pun.

Fury (32-0-1) pada Juni mengatakan sudah berpisah dengan tinju. Tetapi sejak itu mengubah nadanya dengan mengatakan akan segera menandatangani kontrak bertarung melawan Joshua (26-2) asalkan syarat-syaratnya dipenuhi.

”Pertarungan ini harus gratis,” kata Fury dalam sebuah posting Instagram seperti dikutip Reuters seperti dilansir dari Antara. ”Gratis ditayangkan di televisi dan semua tiketnya digratiskan. Tidak boleh ada uang yang dihasilkan dari pertarungan sesama Inggris yang bersejarah ini jika itu terjadi,” sambung dia.

”Ada syaratnya, saya yang menentukan syaratnya, terserah mau diambil atau tidak,” ucap dia. Si Raja Gypsy mengalahkan sesama petinju Inggris Dillian Whyte pada April untuk mempertahankan gelar sebelum mengumumkan kepada publik bahwa dia akan menepati janji untuk pensiun kepada istrinya. Namun pada Juni, dia bersedia bertarung lagi demi bayaran 500 juta pound (Rp 8,9 triliun). 

Tahun lalu Fury dan Joshua tampaknya memiliki jadwal masing-masing yang bertabrakan sampai seorang arbiter memutuskan Fury harus melawan Deontay Wilder untuk ketiga kalinya.

Sedangkan Joshua kehilangan sabuk gelar WBA, WBO, IBF, dan IBO ketika ditumbangkan atlet Ukraina Oleksandr Usyk di London pada September. Keduanya akan bertemu untuk pertandingan ulang di Jeddah, Arab Saudi, pada 20 Agustus. (jpc) 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Tujuh Daerah di Kalteng Ini Terima Teguran KPK

Jumat, 26 April 2024 | 10:45 WIB

Infrastruktur di Pedalaman Katingan Memprihatinkan

Minggu, 21 April 2024 | 14:00 WIB
X