TV Digital Terkendala Jaringan, Ini Upaya Diskominfo Kalteng

- Senin, 20 Juni 2022 | 11:05 WIB

Sejumlah daerah di Kalteng, masih menemui kendala jaringan terkait migrasi TV Analog ke TV Digital. Pasalnya, hingga saat ini baru 3 daerah yang telah siap untuk migrasi ke TV Digital, yakni Palangka Raya, Kabupaten Kotawaringin Timur dan Kotawaringin Barat. “Memang ada beberapa kendala yang masih kita temuai terkait migrasi ini. Salah satunya jaringan yang belum terpasang, seperti di Kabupaten Pulang Pisau. Padahal Pulang Pisau merupakan kabupaten yang masuk dalam tahap 1 migrasi TV Digital,” kata Kepala Dinaskominfo Kalteng Agus Siswadi, Sabtu (18/6).

Dia mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian Kominfo terkait sejumlah kendala yang terjadi di Kateng. Sebab, tahap 1 sudah berjalan dan memasuki tahap 2. “Daerah yang sudah siap dengan didukung jaringan, ada tiga kabuapten/kota. Itu seperti Kota Palangka Raya, Kabupaten Kotim dan Kobar, 11 kabupaten lainnya belum,” ucapnya. Agus juga berharap, agar pemerintah pusat dapat berkoordinasi dengan daerah dalam membangun jaringan. Sebab, ada beberapa daerah yang dibangun jaringan tetapi sangat minim penduduk. 

“Ini juga menjadi catatan kami untuk disampaikan kepada Kemenkominfo. Kita berharap, migrasi dapat berjalan dengan lancer dan semua masyarakat dapat menikmati siaran TV Digital,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Diskominfostandi Kabupaten Pulang Pisau Moh Insyafi menegaskan bahwa migrasi dari TV analog ke TV digital di wilayah Pulang Pisau masih belum dapat dilaksanakan. Pasalnya, sampai saat ini di Kabupaten Pulang Pisau belum ada pemancar, sehingga belum bisa operasional. “Belum adanya pemancar di Kabupaten Pulang Pisau secara otomatis migrasi TV analog ke TV digital belum bisa dilaksanakan,” ucap Moh. Insyafi.

Dia menyampaikan, sudah ada dua stasiun TV yang ingin mengoperasionalkan pemancar di wilayah Pulang Pisau. Yakni yang pertama TRANS TV, dan yang ke dua adalah SCTV dan Indosiar. “Untuk sementara rencananya akan menggunakan fasilitas tower radio H2FM Pulang Pisau. Namun sampai saat ini belum ada tindak lanjut,” pungkasnya. (oni)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

X