Peternak Mulai Dapat Pesanan Hewan Kurban

- Selasa, 17 Mei 2022 | 10:54 WIB
ilustrasi
ilustrasi

Mendekati perayaan Iduladha 1443 Hijriah, peternak sapi di Kota Palangka Raya banjir pesanan. Berbeda dengan tahun sebelumnya. Satimi, salah satu pemilik peternakan sapi mengaku senang karena banyaknya pesanan. Ia menyebut, saat ini sudah banyak yang memesan sapi untuk keperluan perayaan Iduladha nanti.

“Alhamdulillah mas, saat ini sudah banyak permintaan, terutama untuk dikurbankan nanti,” ucap wanita berusia 50 tahun itu kepada Kalteng Pos, Minggu (15/5).

Pemilik peternakan di Jalan Tingang itu saat ini memiliki 30 ekor sapi. Ia memastikan bahwa sapi-sapi akan akan terus didatangkan untuk memenuhi permintaan konsumen, terutama menjelang perayaan Iduladha tahun ini. Kandang berukuran 80 meter persegi miliknya itu, bisa menampung ratusan sapi. Selain sapi, ada juga puluhan ekor kambing.

Satimi mengaku mendatangkan sapi dari wilayah Sulawesi dan Bima (Nusa Tenggara Barat). Wanita asli Kebumen itu menjelaskan bahwa ada prosedur tertentu yang harus dilalui untuk mendatangkan sapi dari luar Kalteng. Salah satunya, sapi-sapi wajib dikarantina selama dua minggu.

Hal ini dilakukan mengingat munculnya wabah PMK di sejumlah kabupaten, terutama di Pulau Jawa. Karantina ini bertujuan untuk memastikan hewan ternak dalam kondisi sehat sebelum diperjualbelikan.

Untuk memenuhi standar permintaan konsumen, wanita yang sudah 20 tahun beternak sapi ini selalu memberi asupan-asupan untuk sapi ternaknya. Seperti memberi makan 4 kali sehari (pagi, siang, sore, malam) serta memberikan suplemen yang terdiri dari air rebusan gula merah dan jahe yang berguna untuk pencernaan sapi. Selain itu, rutin dilakukan pengecekan kesehatan oleh petugas dari pemerintah kota.

“Kami akan selalu menjaga kualitas sapi. Dimulai dari pemberian pakan hingga memberi beberapa suplemen untuk menjaga kesehatan ternak,” tambahnya.

Satimi memprediksi pesanan dari konsumen akan terus bertambah hingga puncaknya sebulan menjelang hari raya Iduladha.

“Tahun lalu saja kami menjual 130 ekor sapi secara keseluruhan selama musim lebaran haji. Untuk tahun ini kemungkinan melebihi jumlah itu mas. Kita liat saja nanti sebulan menjelang Iduladha,” tambanya.

Ditambahkan Satimi, di samping memenuhi banyaknya orderan ternak untuk keperluan lebaran, pihaknya juga harus menangani pesanan untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat, seperti untuk rumah makan maupun untuk acara keluarga seperti aqikahan. (awb/son/*irj/ce/ala)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

DPRD: Realisasi APBD Kotim tahun 2023 Lepas Target

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:40 WIB
X