PALANGKA RAYA – Selama bulan April 2022 yang bertepatan dengan bulan Ramadan 1443, Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Kalimantan Tengah (Kalteng), berhasil melakukan vaksinasi terhadap 129.539 orang.
“Meski sebagian sambil menjalankan ibadah puasa, antusias masyarakat Kalteng untuk melakukan vaksinasi tetap cukup tinggi. Peningkatan terutama menjelang lebaran Idulfitri kemarin,” kata Kepala Binda Kalteng, Brigjen TNI Sinyo, Selasa (3/5/2022).
Kegiatan vaksinasi yang dilakukan Binda Kalteng, jelas Sinyo, memang dilaksanakan setiap hari. Bahkan saat lebaran Idulfitri.
“Saat lebaran Idulfitri tadi, kami tetap memberikan pelayanan vaksinasi. Jadi memang setiap hari dilaksanakan,” ujarnya.
Meski diakui, sejak H-2 hingga hari H lebaran, realisasi vaksinasi Covid-19 mengalami sedikit penurunan dibandingkan hari biasanya. “Penurunan ini kami nilai wajar, karena mungkin masyarakat sudah banyak yang mudik dan sibuk dengan persiapan menyambut lebaran,” tukas dia.
Lebih lanjut Sinyo membeberkan, untuk capaian vaksinasi pada H-2 dan H-1 Idulfitri atau 30 April dan 1 Mei 2022, total mencapai 339 orang, dengan rincian, 205 orang pada 30 April dan 134 orang pada 1 Mei. “Sedangkan saat hari H lebaran, jumlahnya memang menurun drastis, hanya 43 orang,” imbuh dia.
Meski demikian, Sinyo menyatakan dirinya optimistis pascalebaran, realisasi capaian vaksinasi akan kembali meningkat setelah arus balik lebaran.
Optimistis itu, menurut dia, karena sampai saat ini realisasi khususnya untuk vaksin booster di Kalteng, masih banyak masyarakat yang belum melakukannya.
Ia juga mengimbau agar masyarakat yang belum melengkapi dosis vaksinnya hingga dosis booster, agar bisa segera melakukan vaksinasi Covid-19 usai lebaran ini. Hal itu penting dilakukan, mengingat hingga saat ini kasus Covid-19 masih terus terjadi, bahkan korban meninggal dunia akibat Virus Corona pun tetap ada.
“Ini penting kami selalu mengingatkan, agar kita tidak lengah dengan angka kasus Covid-19 yang terus menurun. Karena faktanya pandemi ini belum sepenuhnya berakhir, sehingga vaksinasi yang berfungsi untuk membangun kekebalan tubuh terhadap virus itu tetap sangat perlu dilakukan oleh setiap orang,” pungkas Sinyo. (nto)
