Bos Penggilingan Padi Ditemukan Tak Bernyawa

- Kamis, 6 Januari 2022 | 12:15 WIB
Kepolisian saat melakukan identifikasi, lokasi kejadian penemuan korban meninggal dunia, Selasa (4/1/2022). (FOTO IST)
Kepolisian saat melakukan identifikasi, lokasi kejadian penemuan korban meninggal dunia, Selasa (4/1/2022). (FOTO IST)

Seorang laki-laki berusia 54 tahun ditemukan sudah tak bernyawa di dalam rumahnya di Jalan Trans Kalimantan Desa Mintin Rt. 04/00 Kecamatan Kahayan Hilir Kabupaten Pulang Pisau, Selasa (4/1/2022). Pria berinisial SU itu ditemukan tergeletak di tempat tidur dalam kamar rumah yang juga tempat usaha penggilingan padi UD. Mega Jaya. Kasi Humas Polres Pulpis AKP Daspin mengatakan, SU ditemukan telah menjadi mayat pada Selasa pagi sekitar pukul 09.00 Wib oleh karyawannya.

"Saat itu, salah seorang karyawannya bernama Jaya menelepon SU. Namun beberapa kali ditelpon, tidak diangkat. Lalu dia meminta saksi bernama Johan Topan untuk mendatangi gudang penggilingan,” beber Daspin, Rabu (5/1/2022).

Saat tiba di rumah SU, saksi Johan Topan bertemu dengan perempuan yang biasa memasak makanan untuk SU tengah menunggu di depan rumah. Lalu keduanya beberapa kali mencoba mengetuk pintu rumah, baik pintu depan maupun belakang, namun tidak ada jawaban atau respon dari dalam.

"Karena tidak ada jawaban, saksi Johan mencoba melihat ke dalam dengan menggunakan tangga. Dia kemudian mengintip dari lubang ventilasi sambil memanggil SU dan mengetuk lubang ventilasi, namun tetap tidak ada jawaban," lanjut Daspin. Karena setelah cukup lama mencoba memanggil dan menunggu tidak ada jawaban, Johan Topan akhirnya mendatangi ketua RT setempat dan memberitahu bahwa korban beberapa kali dipanggil dan diketuk pintu rumahnya tidak ada jawaban.

Ketua RT lalu menghubungi kepala desa dan Kapospol Mintin yang kemudian datang ke rumah SU. "Ketua RT bersama kepala desa dan dibantu Kapospol Mintin, kemudian mendobrak pintu rumah dan ternyata melihat SU dalam keadaan terbaring kaku dengan kondisi sudah meninggal dunia. Bagian tangan dan kaki juga berwarna biru," sebut Daspin.

Mendapati hal itu, polisi kemudian langsung melakukan penanganan dan olah TKP guna mengetahui penyebab kematian SU. Dari kamar SU, polisi menemukan dan mengamankan sejumlah suplemen dan obat-obatan, seperti Nutimax, Amoxilin, 3 botol New Mercazole, Komix Herbal, Amlodipine Besylate, Yang Seng Pei Pa Mat(obat batuk), Obat kuat Harimau Putih, Antangin JRG, Minuman Suplemen, Chrysanthemum Crystals, Redoxson, CDR dan Segar Sari Vit C. (kaltengpos)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Tujuh Daerah di Kalteng Ini Terima Teguran KPK

Jumat, 26 April 2024 | 10:45 WIB
X