Kisah Relawan yang Membantu Sesama Tanpa Pamrih selama Banjir Melanda Kota Cantik

- Jumat, 19 November 2021 | 17:53 WIB
EVAKUASI: Tim relawan mengevakuasi seorang warga lanjut usia di Jalan Anoi, baru-baru ini.
EVAKUASI: Tim relawan mengevakuasi seorang warga lanjut usia di Jalan Anoi, baru-baru ini.

Sepekan sudah banjir melanda Kota Palangka Raya. Perhatian pemerintah kepada warga tak perlu diragukan. Eitss, jangan lupakan keberadaan para relawan, yang 24 jam selalu siap, jika ada yang meminta bantuan.

 

PATHUR RAHMAN, Palangka Raya

 

HUJAN rintik mengiringi waktu menjelang bergantinya hari. Malam itu, ada warga yang meminta bantuan. Kebetulan yang meminta bantuan sudah lanjut usia. Orang itu meminta untuk dievakuasi, lantaran rumahnya sudah penuh digenangi air.

Para relawan langsung bergegas mengambil peralatan rescue. Secepat mungkin mendatangi lokasi. Sampai akhirnya nenek itu dibawa ke tempat yang aman. Begitulah secuil cerita ketika tim relawan merespons adanya permintaan bantuan dari masyarakat.

Saya (penulis) mendapat kesempatan berbincang dengan relawan Emergency Response Palangka Raya (ERP). Nama ini sudah cukup familiar bagi masyarakat Kota Cantik. Sepak terjang dalam misi kemanusiaan tak diragukan lagi.

Saat ini, ERP stand by di posko pengungsian banjir di Jalan Arut. Siap siaga 24 jam.

“Kami di sini stand by 24 jam, ERP ini dikomandoi oleh ketua Jean Steve, kami dibagi dalam dua kelompok, yakni kelompok siang dan kelompok malam untuk stand by di posko induk penanganan banjir,” ungkap Yogi, salah satu anggota ERP, kemarin (18/11).

Yogi menyebut, selama bertugas di posko banjir, relawan ERP membantu mengevakuasi warga yang meminta bantuan evakuasi.

Tak jarang pihaknya juga dimintai bantuan oleh warga untuk mengevakuasi hewan peliharaan.

Selain itu, membagikan makanan kepada pengungsi. Setiap tiga jam sekali melakukan patroli penyusuran daerah Jalan Anoi hingga Jalan Mendawai untuk memantau situasi dan kondisi banjir serta mengecek debit air.

“Setiap pagi ada warga yang minta diantar menuju rumahnya untuk mengecek kondisi, dan itu merupakan aktivitas rutin kami saat ini, antar jemput masyarakat menuju rumah lalu kembali ke posko,” terangnya.

 

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Tujuh Daerah di Kalteng Ini Terima Teguran KPK

Jumat, 26 April 2024 | 10:45 WIB
X