Bukan Kemenangan yang Diinginkan

- Selasa, 31 Agustus 2021 | 12:37 WIB
Verstappen
Verstappen

STAVELOT -Keputusan FIA untuk tetap memaksakan balapan GP Belgia berlangsung dua lap di tengah hujan lebat Minggu lalu (29/8) menuai kecaman. FIA dinilai hanya ingin menggugurkan syarat minimal agar mencapai ketentuan hasil balapan resmi. FIA berdalih, tak punya pilihan selain mengambil langkah itu.

Pembalap Red Bull Max Verstappen dinyatakan keluar sebagai pemenang di balapan tersingkat dalam sejarah balapan Formula 1 (F1) ini. Ya, GP Belgia Minggu lalu lebih singkat dari rekor balapan F1 terpendek sebelumnya di Australia pada 1991 silam. Saat itu, balapan masih bisa menuntaskan 14 lap.

Pembalap Williams George Russell meraih podium kedua. Pembalap Mercedes sekaligus juara bertahan Lewis Hamilton menduduki podium ketiga. Poin yang diberikan ke para pembalap juga hanya setengah. Itu sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku di undang-undang FIA.

"Ini tetap sebuah kemenangan. Namun, bukan seperti ini kemenangan yamg aku inginkan," ucap Verstappen dilansir Motorsport. Hamilton bersuara lebih lantang. Pembalap asal Inggris itu mengatakan, balapan seharusnya bisa ditunda sehari jika ada kasus hujan lebat seperti yang terjadi di GP Belgia ini. Apalagi, hal semacam itu sudah biasa dilakukan pada event-event balap lain seperti NASCAR dan IndyCar.

"Kurasa dua lap ini hanya skenario untuk mengamankan uang. Dengan ini, setiap pihak tetap bisa mengamankan uang mereka. Uang fans seharusnya juga dikembalikan karena mereka tidak melihat balapan hari ini (Minggu, red)," kecam Hamilton.

Carlos Sainz Jr, pembalap Ferrari menyebutkan, dua lap yang dijalankan para pembalap di belakang safety car di sirkuit Spa Francorchamps hanya omong kosong. ‘’Ini hanya demi menggugurkan syarat minimal agar balapan bisa dikatakan telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan FIA,’’ sindir Carlos.

Menanggapi kritikan-kritikan tersebut, Race Director FIA Michael Masi mengatakan, F1 memang belum memiliki peraturan untuk menunda balapan sampai sehari jika ada kondisi cuaca buruk seperti yang terjadi di GP Belgia. "Kami tidak memiliki landasan untuk melakukan itu. Semua keputusan yang diambil sudah berdasarkan pertimbangan terbaik dan sesuai dengan ketentuan yang kami miliki. Dan yang terpenting, dengan mempertimbangkan keselamatan pembalap dan semua pihak," ucap Masi.

Dia juga menolak jika dua lap yang dilaksanakan hanya untuk menggugurkan ketentuan balapan minimal. Masi menyebut, pihaknya mengizinkan para pembalap keluar lintasan saat itu. Karena hujan sudah sedikit reda. Namun, setelah menjalani dua lap, banyak keluhan dari tim yang menyebut jarak pandang di lintasan sangat minim. "Kami saat itu juga terus berkoordinasi dengan berbagai pihak. Dan akhirnya keputusan terbaik adalah menghentikan balapan," jelas Masi. (irr/bas)

 

 

HASIL BALAPAN FORMULA 1 GP BELGIA (Sepuluh Besar)

 

1. Max Verstappen / Red Bull / 3 menit 27,071 detik

2. George Russell / Williams Racing / +2,198

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Nur Anisa Hasrat Berikan yang Terbaik

Senin, 22 April 2024 | 13:45 WIB

Layar Kaltim Pantang Terlena

Senin, 22 April 2024 | 12:45 WIB

Menang di Shanghai, Ini Kata Max Verstappen

Senin, 22 April 2024 | 10:10 WIB

Tinjau Langsung Perkembangan Atlet

Sabtu, 20 April 2024 | 17:10 WIB

Serasa Membalap di Atas Es

Sabtu, 20 April 2024 | 14:35 WIB

“Bukan Saya yang Indisipliner”

Jumat, 19 April 2024 | 16:00 WIB

KBL Kembali Digulirkan Akhir Pekan Ini

Jumat, 19 April 2024 | 15:00 WIB

Ingin Gelar Kejuaraan Paralayang Dunia di Kotabaru

Jumat, 19 April 2024 | 14:30 WIB

Karate Fokus Mengasah Psikis

Selasa, 16 April 2024 | 11:30 WIB

Duka Olahraga Kaltim, Polo Berpulang

Selasa, 16 April 2024 | 10:50 WIB
X