PALANGKA RAYA-Jelang tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada) khususnya pemilihan gubernur Kalteng, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Kalteng terus berupaya untuk melengkapi data penduduk potensial pemilih (DP4) di Kalteng.
“Update terbaru untuk kabupaten kota se-Kalteng masih terus berjalan hingga saat ini. Seluruh kabupaten/kota sudah melakukan langkah penting. Di antaranya, menyelesaikan surat keterangan (suket), menyelesaikan PRR (print ready record), dan lainnya,” kata Kepala Disdukcapil Kalteng Brigong Toem Moenandez kepada Kalteng Pos di ruang kerjanya, (12/6).
Menurutnya, jika diselesaikan tahapan ini, maka menyisakan yang normal dan akan dilakukan update lagi kiraan pada Juli atau Agustus 2020 mendatang. Saat ini masih dalam proses. Kini pihaknya masih fokus menyelesaikan surat keterangan dan PRR. Jika sudah selesai, langkah selanjutnya adalah menjalankan update data pemilih. Nanti ada teknis yang menyerahkan ke kecamatan dan kelurahan, lalu dilanjutkan ke RT/RW. Ada juga yang langsung di kantor Disdukcapil.
“Kendala kami sekarang, ada warga yang mau mengurus administrasi kependudukan, tapi masih takut dengan adanya wabah corona. Jadi, masih memerlukan waktu,” ungkapnya.
Dijelaskan Brigong, perihal pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih berbasis RT yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU), pihaknya sangat mendukung penuh.
“Itu jalankan saja. Karena data dasar sudah tercatat final di Dukcapil. Mereka melakukan coklit, silakan saja. Siapa tahu ada yang belum memiliki KTP atau belum mengurus dan lain-lain," lanjutnya.
Ia juga berpesan kepada PPDP agar tetap berkoordinasi dengan Disdukcapil, KPU, Bawaslu, pihak keamanan, dan pihak lain yang terkait.
“Karena memang yang kita inginkan bersama adalah pemilu yang jujur dan adil. Karena itu, data kependudukan harus dipastikan benar. Apa saja yang diperlukan perlu dikoordinasikan dengan pihak-pihak terkait," tegasnya.
Disdukcapil berharap proses pendataan pemilih bisa berjalan baik dan lancar, sehingga semua warga yang berhak memilih dapat menggunakan hak pilihnya saat hari pemilihan nanti.
"Koordinasi kami selama ini sudah berjalan dengan baik. Harapannya, pelaksanaan pemilihan kepala daerah nanti dapat berjalan dengan aman dan lancar," pungkasnya. (nue/ce/ala)
