Pedagang Disarankan Rapid Test sebelum Berdagang Lagi

- Kamis, 11 Juni 2020 | 13:16 WIB
Kesibukan di Pasar Besar Palangka Raya
Kesibukan di Pasar Besar Palangka Raya

Kalangan DPRD Kota Palangka Raya mendukung langkah yang diambil oleh pemko untuk menutup sementara Pasar Besar. Anggota Komisi A DPRD Kota Palangka Raya Noorkhalis Ridha menilai kebijakan itu sangatlah tepat. Mengingat kawasan Pasar Besar saat ini dinilai sangat rawan. Kebijakan pemko memberlakukan jarak antara lapak pedagang, sejauh ini dinilai belum cukup maksimal.  

“Saat pasar ditutup, Gugus Tugas Percepatan Penaganan Covid-19 harus bergerak cepat melakukan penyemprotan cairan disinfektan. Tiga hari penyemprotan, saya pikir cukup untuk mensterilkan wilayah Pasar Besar,” ujarnya.

Saat para pedagang hendak kembali membuka lapak, ada baiknya jika dilakukan rapid test terlebih dahulu. Dengan demikian, kebijakan untuk menutup aktivitas di Pasar Besar dapat membuahkan hasil dan tidak separuh jalan.

Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya Sigit Widodo sependapat dengan apa yang disampaikan koleganya tersebut. Menurutnya, agar solusi ini berjalan sesuai harapan, diperlukan kerja sama dan kepedulian yang tinggi dari masyarakat.

“Apa pun langkah dan upaya pemerintah, mari sama-sama kita dukung. Siapa pun pasti ingin musibah ini segera berakhir. Memang ada baiknya jika setelah penutupan Pasar Besar, dilakukan rapid test secara gratis,” pungkasnya. (pra/ahm/abw/sja/oiq/ce/ram)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

DPRD: Realisasi APBD Kotim tahun 2023 Lepas Target

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:40 WIB
X