Kabar baik datang dari Kotawaringin Barat (Kobar). Dua pasien yang menjalani perawatan di RSSI Pangkalan Bun dinyatakan sembuh dari Covid-19. Kepastian kesembuhan itu setelah menerima hasil swab yang kedua kali yang menyatakan negatif. Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19 Kobar Achmad Rois, didampingi Direktur RSSI Pangkalan Bun dr Fachrudin, kemarin (26/4).
Pihaknya merasa senang dan memberikan apresiasi terhadap para petugas medis yang melaksanakan tugas dengan baik. Terbukti dua pasien positif Covid-19 sudah dinyatakan sembuh total. Satu pasien asal Desa Pandu Senjaya sudah diperbolehkan pulang untuk kembali berkumpul bersama keluarganya, meski masih dalam pengawalan petugas medis setempat.
"Kami sudah pulangkan satu orang pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Hari ini (kemarin, red) ada satu lagi yang sembuh dan akan segera dipulangkan,"katanya.
Meski demikian, pemeriksaan swab terhadap satu orang tanpa gejala (OTG), hasilnya positif Covid-19. Pasien tersebut diketahui berasal dari Kecamatan Kotawaringin Lama.
Jalani Pemeriksaan Lanjutan, Satu Diisolasi
Berdasarkan hasil rapid test terhadap 22 warga Palangka Raya klaster Gowa yang dilaksanakan di Puskesmas Jekan Raya beberapa hari lalu, tiga orang di antaranya harus melakukan pemeriksaan lanjutan di RSDS Palangka Raya. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Seksi Humas Pelayanan Pengaduan Kesehatan RSDS Palangka Raya Cipta Yanatama, kemarin.
“Menurut informasi, ada tiga orang yang dirujuk untuk pemeriksaan rontgen. Sudah dilakukan. Hasilnya, dua orang dalam kondisi baik, sementara satu harus dirawat di ruang isolasi sembari menunggu hasil tes swab,” kata Cipta.
Menurutnya, pemeriksaan lanjutan harus dilakukan, karena hasil rapid test ketiga orang tersebut sempat menunjukkan reaktif. Cipta mengatakan, walaupun dua orang yang mengikuti pemeriksaan lanjutan tersebut hasilnya baik, tapi tetap dianjurkan untuk melakukan isolasi mandiri. “Sementara ini status dua orang itu ODP,” tegas Cipta seraya menerangkan bahwa status satu orang yang dirawat di rumah sakit RSDS juga belum dapat dikatakan positif Covid-19.
Cipt meminta masyarakat tetap tenang dan memercayakan penanganan virus ini kepada Tim Satgas Covid-19 di daerah masing-masing. “Kalau nanti ada informasi perkembangan terbaru, pasti akan disampaikan ke masyarakat” pungkasnya. (abw/son/sja/ce/ala)
