Tragis di Trans Kalimantan, Nenek dan Cucu Meregang Nyawa

- Minggu, 1 Maret 2020 | 10:41 WIB
Kondisi minibus Daihatsu Sigra yang mengalami rusak berat setelah bertabrakan dengan dump truk, Sabtu (29/2/2020) sore. Dua penumpangnya tewas di lokasi kejadian.
Kondisi minibus Daihatsu Sigra yang mengalami rusak berat setelah bertabrakan dengan dump truk, Sabtu (29/2/2020) sore. Dua penumpangnya tewas di lokasi kejadian.

PALANGKA RAYA – Padatnya arus lalu lintas pada ruas Trans Kalimantan, Sabtu (29/2/2020) diduga mengakibatkan kecelakaan lalu lintas yang menelan korban jiwa. Kecelakaan tragis itu tepatnya terjadi di Desa Tumbang Nusa Km 75 Kecamatan Jabiren Kabupaten Pulang Pisau, sekitar pukul 15.00 WIB.

Dua orang korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut. Salah satunya adalah bayi berusia 9 bulan bernama Ratu Balkis, serta neneknya yang bernama Nor Irana (51). Keduanya merupakan penumpang minibus Daihatsu Sigra bernopol B 2537 SZC yang dikemudikan Arip Fahmy.

Kapolres Pulang Pisau AKBP Siswo Yuwono Bima Putra Mada Kasatlantas Iptu M Syaufan yang dikonfirmasi, membenarkan kecelakaan maut tersebut.

Dijelaskan Syaufan, kecelakaan maut itu terjadi antara sebuah minibus Daihatsu Sigra dan sebuah dump truk bernopol KH 8545 AV yang dikemudikan Muhamad Sidiq (46).

“Mobil Daihatsu datang dari arah Palangka Raya menuju Banjarmasin melaju dengan kecepatan cukup tinggi. Kemudian sopir mencoba mendahului kendaraan yang ada di depannya. Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan juga melaju dump truk, akhirnya tabrakan tidak bisa dihindarkan, kedua kendaraan saling adu kuat bagian depan,” beber Syaufan, Sabtu malam.

Akibat kejadian itu, bagian depan minibus yang ditumpangi Ahyana Aulia dan Ratu Balkis (kiri sopir), dan Nor Iriana (kursi tengah), kesemuanya warga Samarinda, Kalimantan Timur, mengalami ringsek berat. Malang, Nor Iriana dan Ratu Balkis tewas di tempat kejadian akibat luka parah yang dialami.

Sementara Arip Fahmy dan Ahyana Aulis, sang sopir Daihatsu Sigra, mengalami luka parah dan langsung dilarikan ke RSUD Kota Palangka Raya di Kalampangan.  

Polisi juga mengamankan sopir dump truk Muhamad Sidiq dan kernetnya Ahmad Zatkasi (43) untuk dimintai keterangan. (ard/nto)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Perumahan Dinas Guru di Katingan Jadi Arang

Rabu, 17 April 2024 | 12:57 WIB

Pantai Sungai Bakau Perlu Tambahan Fasilitas

Minggu, 14 April 2024 | 15:00 WIB

Warga Serbu Pusat Perbelanjaan di Kota Sampit

Minggu, 14 April 2024 | 10:26 WIB
X