Jembatan Kasongan Minta Nyawa Lagi, Pengemudi Katanya Mendadak Kehilangan Kendali

- Selasa, 11 Februari 2020 | 00:20 WIB
Taufik Rahman (32) meninggal dunia di tempat setelah mengalami kecelakaan tunggal di Jembatan Sei Katingan, Jumat malam (7/2)
Taufik Rahman (32) meninggal dunia di tempat setelah mengalami kecelakaan tunggal di Jembatan Sei Katingan, Jumat malam (7/2)

KASONGAN - Untuk sekian kalinya, Jembatan Sei Katingan atau biasa dikenal dengan jembatan Kasongan, Kabupaten Katingan, kembali meminta tumbal. Kali ini seorang pengendara sepeda motor Yamaha Mio J warna putih KH 6147 NQ, Taufik Rahman (32) yang menjadi korbannya.

Pria dengan status sebagai PNS di SDN Kuluk Habubus di Kecamatan Sanaman Mantikei ini, ditemukan terkapar tewas di atas jembatan setelah mengalami kecelakaan tunggal, Jumat (7/2) pukul 22.00 WIB.

Dari informasi yang diperoleh Kalteng Pos (Group kaltengpos.co), peristiwa ini bermula ketika korban melaju dengan sepeda motornya seorang diri, dari arah Kasongan ke arah Palangka Raya. Semula perjalanannya berjalan dengan lancar. Namun ketika memasuki jalur Jembatan Sei Katingan, secara entah kenapa secara tiba-tiba pria yang beralamat di Jalan Kenangan Kelurahan Kasongan Lama ini kehilangan kendali kendaraan roda duanya.

Sepeda motor korban langsung menyenggol trotoar sebelah kiri dari arah Kasongan-Palangka Raya. Akibatnya korban bersama sepeda motornya terpental. Bahkan sepeda motor korban terseret hingga 12 meter dari titik senggolan. Akibat kerasnya benturan, korban langsung terkapar dan meninggal di tempat kejadian. Peristiwa inipun langsung menjadi perhatian pengendara yang melintas.

Sementara aparat Kepolisian dari Satlantas Polres Katingan begitu mendapatkan laporan, langsung meluncur ke lokasi kejadian dan mengevakuasi korban ke RSUD Mas Amsyar Kasongan. Dari hasil visum yang dilakukan tim medis, korban mengalami luka pada bagian belakang kepala, cedera kepala berat dan retak pada kepala bagian belakangnya.

Kapolres Katingan AKBP Andri Siswan Ansyah MH SIK ketika dikonfirmasi melalui Kasat Lantas AKP Waryono menjelaskan, penyebab kecelakaan yang dialami korban karena tidak konsentrasi dan kurang hati hati. Sehingga mengakibatkan terjadinya kecelakaan lalu lintas darat tunggal tersebut.

“Sementara kondisi jalan baik dan lurus dan rambu-rambu maupun marka juga ada,” ujarnya kepada wartawan.

Kini, lanjutnya, peristiwa kecelakaan lalu lintas tersebut dalam penanganan mereka. Barang buktipun, berupa sepeda motor korban kini sudah diamankan ke Polres Katingan. Pihaknya juga masih meminta keterangan para saksi terkait kejadian tersebut.  

“Kita tidak henti-hentinya mengimbau kepada masyarakat atau pengendara kendaraan bermotor, supaya selalu mengutamakan keselamatan. Baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Selalu konsentrasi di jalan dan jangan lengah, ketika sedang mengendarai kendaraan bermotor,” tegasnya. (eri/uni/nto)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Tujuh Daerah di Kalteng Ini Terima Teguran KPK

Jumat, 26 April 2024 | 10:45 WIB
X