WADUH..!! Jembatan Tumbang Samba Terancam Diportal

- Kamis, 23 Januari 2020 | 13:48 WIB
Jembatan Tumbang Samba.
Jembatan Tumbang Samba.

“Kami Juga Akan Melakukan Upaya Hukum untuk Memperjuangkan Hak-Hak Kami”

Kobota

Warga Pemilik Lahan

 

“Masalah Pembebasan Lahan Itu Sudah Selesai Sebelumnya”

 

Krisolit Elbaar

Kadisperkimtan Katingan

 

KASONGAN-Proses pembangunan jembatan yang menghubungkan Desa Telok dengan Desa Samba Danum di Kecamatan Katingan Tengah hampir rampung. Dipastikan dalam tahun ini jembatan tersebut sudah bisa berfungsi dan digunakan masyarakat. Namun, di tengah kabar gembira ini, rupanya ada pihak yang merasa dirugikan karena tidak mendapatkan biaya ganti rugi pada pembebasan lahan yang sebelumnya dilakukan pemerintah. Bahkan pembangunan Jembatan Tumbang Samba itu, selain terancam diportal, juga terancam digugat oleh pemilik lahan yang mengaku belum mendapat ganti rugi.

 

“Jika para pihak yang bertanggung jawab terhadap pembebasan lahan tidak menanggapi hal ini, maka dengan amat terpaksa kami akan melakukan pemortalan tanah di atas pembangunan jalan itu. Kami juga akan melakukan upaya hukum untuk memperjuangkan hak-hak kami,” kata Kobota, warga Tumbang Samba, ketika dihubungi Kalteng Pos via telepon selulernya, Rabu (22/1).

 

Selama ini, tutur Kobota, pihaknya selaku pemilik hak waris lahan dari almarhum ayahnya purnawirawan TNI-AD Asyari Nyurung Hadangan, tidak pernah sama sekali dihubungi oleh pihak Pemkab Katingan maupun pihak terkait lainnya yang menangani soal pembebasan lahan. Jauh hari sebelum pembangunan dilaksanakan, ujarnya, pihaknya juga sudah menyampaikan persoalan ini kepada Camat Katingan Tengah yang kala itu dijabat oleh Hariawan.

Halaman:

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Infrastruktur di Pedalaman Katingan Memprihatinkan

Minggu, 21 April 2024 | 14:00 WIB
X