Horor di Jalan..!! Goncengan Bawa Lombok, Suami Istri Tewas Dihantam Mobil Box

- Sabtu, 11 Januari 2020 | 13:30 WIB
Jenazah pasangan suami istri Driyo dan Magdalena Fitriati saat dievakuasi setelah mengalami lakalantas di Jalan Tjilik Riwut Km 14 Palangka Raya, Jumat (110/1/2020) petang. (Ardo/KPC)
Jenazah pasangan suami istri Driyo dan Magdalena Fitriati saat dievakuasi setelah mengalami lakalantas di Jalan Tjilik Riwut Km 14 Palangka Raya, Jumat (110/1/2020) petang. (Ardo/KPC)

PALANGKA RAYA - Kecelakaan lalu lintas di jalur tengkorak Jalan Tjilik Riwut Palangka Raya renggut nyawa kembali. Kali ini tidak tanggung-tanggung, laka lantas tersebut menewaskan sepasang suami istri yang hendak berjualan di pasar.

Peristiwa melayangnya dua nyawa tersebut tepatnya di kilometer 14 didepan pertokoan warga. Jumat (10/1/2020) sekitar pukul 17.30 WIB.

Menurut keterangan yang dihimpun di lapangan, pasangan suami istri Ndriyo Santoso (52) dan Magdalena Fitriati (46), berboncengan menggunakan sepeda motor Honda Vario bernopol KH 2930 TR dengan membawa beberapa plastik yang berisikan cabai merah segar.

Menurut saksi di tempat kejadian, pasutri itu datang dari arah Tangkiling menuju Palangka Raya. Ketika tiba di lokasi, dari arah berlawanan muncul sebuah mobil box yang dikemudikan oleh Rifani melaju cepat.

Dugaan sementara pengendara motor hilang kendali hingga terpeleset ke arah jalur milik mobil, sehingga tabrakan pun tidak bisa dihindari. Badan keduanya kemudian terseret dan terpental karena membentur sisi kanan bagian depan mobil tersebut.

"Saya dengar bunyi benturan dan melihat kearah luar, keduanya tergeletak dengan cabai yang sudah berceceran," Iin, salah seorang saksi di tempat kejadian.

Cabai yang dibawa oleh kedua korban akhirnya tercecer dan membuat badan jalan dipenuhi dengan lombok.

Perlu diketahui jalan yang menghubungkan Sampit dengan Palangka Raya tersebut memang tidak difasilitasi oleh lampu penerangan dan hanya berukuran satu body mobil. 

Warga disekitar tempat tidak berani mengevakuasi karena menunggu datangnya kepolisian. Saat ini jenazah korban ditangani oleh Unit Laka Satlantas Polresta Palangka Raya untuk dievakuasi ke RSUD Doris Sylvanus. (ard/nto)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Infrastruktur di Pedalaman Katingan Memprihatinkan

Minggu, 21 April 2024 | 14:00 WIB
X