PALANGKA RAYA - Setelah mengungkap pelaku pemenggalan kepala yang dialami bocah usia 12 tahun di Desa Tumbang Mahup, kabupaten Katingan, Kalteng. Bidhumas Polda Kalteng berikan kejelasan penemuan mayat mengenaskan tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Hendra Rochmawan menjelaskan tertangkapnya tersangka yang telah membunuh Hermanto (12). "Dari hasil pemeriksaan dilingkungan sekitar. Kita mendapati data yang tepat dan informasi dari saksi yang kita kumpulkan dimana kedelapan saksi memberi informasi yang mengerucut kepada satu tersangka. Yakni inisial A. Pelaku tersebut diduga mempunyai kelainan seks," ujar polisi berpangkat melati tiga tersebut.
Setelah diamankan dirumahnya, kepolisian akhirnya mengungkap beberapa alat bukti yang digunakan tersangka serta mengetahui potongan kepala korban dibuang.
"Informasi dari Polres Katingan barang bukti disimpan dirumah tersangka. Dan tersangka menyampaikan bahwa potongan kepala korban dikubur dalam lubang dekat sarang burung walet. Saat ini kepolisian masih evakuasi kepala korban dan pengumpulan barang bukti yang ada," bebernya.
Sebelumnya, pihak kepokisian mendapatkan informasi pada hari Jumat (6/12) bahwa ditemukan sebuah tubuh dengan kondisi yang cukup mengenaskan dibekas tambang peti. Dimana kondisi sudah cukup lama karena keluarga korban menyampaikan hilangnya pada Selasa (3/12).
"Kita mendapatkan informasi Jumat (6/12) bahwa ditemukan mayat dibekas tambang peti dalam keadaan tidak utuh karena bagian kepalanya hilang. Mayat tersebut kita lihat kondisinya cukup mengenaskan dimana kondisi kaku dan membesar dikarenakan sudah cukup lama lantaran berjarak tiga hari saat pihak keluarga melapor korban hilang pada hari Selasa, hingga ditemukannya jenazah pada hari Jumat," bebernya.
Saat ini, tersangka sudah diamankan dan akan dibawa ke Polda Kalteng untuk pemeriksaan lebih lanjut dan mempertanggung jawabkan perbuatannya tersebut. (ard)
