PALANGKA RAYA - Kekurangan guru sekolah menengah atas (SMA) di daerah terpencil masih terjadi. Salah satunya terjadi di SMAN 1 Seribu Riam Kecamatan Seribu Riau Kabupaten Murung Raya.
"Masyarakat Muara Joloi memohon agar tenaga pengajar atau guru SMAN-1 Seribu Riam Kecamatan Seribu Riam Kabupaten Murung Raya di tambah. Sebab, guru di sekolah tersebut sangat kurang guru," kata Anggota DPRD Kalteng Siswandi saat melakukan kunjungan ke wilayah tersebut.
Dia mengatakan, guru yang ada dan aktif hanya 3 orang PNS dan 2 orang honorer. "Kalau kita melihat dari kuantitas tenaga pengajar memang sangat kurang dan tidak ideal untuk SMAN seperti itu. Saya mengira permintaan masyarakat sangat wajar,"ucapnya.
Menurutnya, guru sangat dibutuhkan di sekolah tersebut. Dan masyarakat sangat mendukung program pemerintah dalam meningkatkan sumber Daya Manusia.
Harapan kita agar instansi atau OPD terkait segera menindaklanjuti permasalahan ini. Harapan kita bersama, dunia pendidikan Kalteng ini bisa ada pemerataan di setiap daerah baik di kota maupun di ujung pelosok bisa sama kualitasnya," pungkasnya. (arj/OL)
