3 Warganya Hilang, Ini Komentar Bupati Kobar

- Selasa, 15 Oktober 2019 | 23:57 WIB

PANGKALAN BUN – Saat ini pencarian ketiga nelayan asal Kabupaten Kotawaringin Barat yang hilang sudah dihentikan. Namun demikian, pihak keluarga berharap tetap ada upaya pencarian, meski tidak segencar beberapa hari sebelumnya.

Pihak keluarga tetap saja masih berharap agar nantinya bisa ditemukan, walau pun sudah 10 hari ketiga korban belum kunjung ditemukan.

Menyikapi hal itu, Bupati Kobar Hj Nurhidayah mengatakan, pihaknya sudah mendengar dan mendapatkan laporan bahwa pencarian dihentikan. Tetapi dari keluarga sendiri nantinya akan tetap dilakukan pencarian. Selain itu tentunya berbagai informasi atau meminta bantuan para nelayan bisa ikut membantu, apabila bisa menemukan atau mengetahui bisa mengabarkan kepada keluarga korban.

"Memang dihentikan tetapi keluarga tetap berupaya mencari karena semuanya masih berharap ditemukan. Kami sudah menyerahkan semuanya kepada keluarga ketiga korban seperti apa nantinya," katanya.

Berkaitan dengan adanya dugaan atau indikasi perampokan, pihaknya enggan memberikan keterangan. Karena semuanya masih berproses dan tentunya ini langkah dan upaya penegak hukum untuk melakukan penyelidikan. Apalagi sebelum ketiganya dikabarkan menghilang, juga ada rentetan yang dianggap pihak keluarga ada masalah.

"Kami hanya meminta agar semuanya bisa terungkap secara terang benderang apapun hasilnya. Harapan semuanya bisa jelas dan yakinlah akan terbuka nantinya," ungkapnya.

Sementara itu Kapolres Kobar AKBP Arie Sandi ZS melalui Kasatpolair Iptu Herbet menegaskan, pihaknya masih terus melakukan pencarian terhadap ketiga korban yang masih hilang. Berkaitan dengan adanya analisa atau dugaan pihak keluarga tentunya polisi akan melakukan penyelidikan lebih mendalami. Namun saat ini masih fokus untuk ke pencarian sampai benar-benar tidak ada tanda-tanda keberadaannya.

 

"Terkait adanya dugaan korban dirampok polisi masih dalami karena masih tahap proses pencarian. Kalau nantinya dalam tahap pemeriksaan ada tanda-tanda mengarah ke pidana tentunya akan dilakukan lebih lanjut," ujarnya. (son/ami/ctk/nto)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Infrastruktur di Pedalaman Katingan Memprihatinkan

Minggu, 21 April 2024 | 14:00 WIB
X