Hampir 10 Hari, Keberadaan 3 Nelayan Belum Diketahui

- Sabtu, 12 Oktober 2019 | 13:07 WIB

PANGKALAN BUN - Keberadaan tiga nelayan Kobar, Irwansyah (35), Sunarto (35) dan Suban Rio (40) belum diketahui. Sudah delapan hari mereka hilang. Terhitung sejak Jumat (4/10), ketika tiga nelayan yang masih keluarga itu hilang kontak. Upaya pencarian sudah dilakukan sejak Selasa (8/10) lalu, namun belum membuahkan hasil. Sejumlah pihak pun, termasuk DPRD Kobar minta agar pencarian terus dilakukan.

Tim pencarian terhadap warga Gang Kenanga, Jalan Perwira, RT 10, Kelurahan Mendawai, Kabupaten Kotawaringin Barat itu belum juga menemukan titik terang. Apakah KM Berkat Barokah yang ditumpangi tiga nelayan untuk mencari dan mengumpulkan ikan itu mengalami kecelakaan air atau tidak, juga belum diketahui. Di tempat yang diketahui lokasi terakhir sempat kontak dengan keluarga, tidak ditemukan adanya tanda-tanda keberadaan kapal tersebut.

Walaupun sempat muncul sejumlah spekulasi, termasuk kemungkinan terjadi perampokan, namun upaya pencarian harus tetap dilakukan.

Hal ini disampaikan Ketua DPRD Kobar Rudi Gozali ketika dibincangi Kalteng Pos di kantornya, Jumat (11/10). "Kami minta tim yang sedang melakukan pencarian terus cari dimana keberadaannya. Terlepas apa pun hasilnya. Yang penting diketahui kondisi dan keberadaannya," kata Rudi Gozali, kemarin.

Menurut Gozali, keluarga berharap, agar tiga nelayan itu bisa kembali ke rumahnya. Dewan bersama tim gabungan sudah bertemu Bupati Kobar Hj Nurhidayah membahas berbagai langkah. Salah satunya melakukan pencarian, baik menggunakan tugboat maupun helikopter. Hal ini dilakukan agar mengetahui posisi dan puing kapal yang digunakan apakah mengalami kecelakaan atau penyebab lainnya.

"Mari bersama-sama mendoakan agar ketiganya bisa ditemukan dan pulang ke rumahnya masing-masing. Jangan putus asa. Kami terus berupaya melakukan berbagai langkah," ungkapnya.

Sementara Wadanlanal Kumai TNI AL Mayor Laut (P) M Hadi Cahyadi menegaskan, pihaknya masih terus melakukan pencarian terhadap Irwansyah, Sunarto dan Suban Rio serta kapal yang mereka tumpangi dari Sungai Arut.  

Beberapa kapal juga diterjunkan bersama Basarnas, serta Satpol Air untuk mengetahui keberadaan tiga nelayan yang hilang itu. "Kami terus melakukan pencarian agar bisa segera ditemukan," kata Hadi Cahyadi. (son/ens/ctk/nto)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Perumahan Dinas Guru di Katingan Jadi Arang

Rabu, 17 April 2024 | 12:57 WIB

Pantai Sungai Bakau Perlu Tambahan Fasilitas

Minggu, 14 April 2024 | 15:00 WIB

Warga Serbu Pusat Perbelanjaan di Kota Sampit

Minggu, 14 April 2024 | 10:26 WIB
X