Beha dan Celana Dalam Jadi Saksi Bisu

- Rabu, 21 Agustus 2019 | 22:42 WIB

KUALA KAPUAS- Sungguh miris nasib salah seorang gadis desa, sebut saja Melati (17) di salah satu desa di Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas. Dara muda ini harus batal bertunangan karena pernah dicabuli dan direkam oleh Ja.

"Setelah mendapatkan laporan, kami berhasil membekuk terlapor untuk proses hukum lebih lanjut," ungkap Kapolres Kapuas AKBP Tejo Yuantoro melalui Kapolsek Kapuas Murung Iptu Subandi.

Kapolsek menambahkan, barang bukti diamankan satu lembar celana dalam, satu lembar daster, dan satu buah BH.

Kejadian bermula pada suatu hari di bulan Juli 2019 di rumah kakek korban. Sekitar pukul 18.30 WIB, terlapor yang pernah berpacaran dengan korban ini bertanya kepada korban melalui chat WhatsApp tentang posisi korban, dan dijawab korban sedang di rumah kakeknya.

“Lalu terlapor bertanya kembali, "Apakah aku boleh ke rumah dan di rumah ada siapa saja?" dan dijawab korban "Ya boleh, aku sendiri saja di rumah." Sekitar jam 21.00 WIB terlapor mendatangi korban di rumah kakek korban,” lanjut dia.

Pada mulanya, tambahnya, terlapor dan korban ngobrol di ruang tamu sekitar pukul 22.00 WIB, terlapor mengajak korban untuk masuk ke kamar korban dan melakukan hubungan badan. Setelah melakukan hubungan badan tersebut, korban sempat tertidur.

Pada saat terbangun korban melihat terlapor sedang merekam menggunakan telepon seluler milik terlapor, kemudian korban berusaha merebut dengan maksud ingin menghapus rekaman tersebut. “Namun terlapor menolak dengan alasan untuk kenang-kenangan,” tambah dia.

Sementara itu, pada hari Minggu tanggal 11 Agustus 2019 saat calon tunangan korban datang ke rumah korban, dan menunjukan video yang isinya korban sedang tidur dengan terlapor, akhirnya calon tunangan korban tersebut memutuskan hubungan dengan korban. “Atas kejadian tersebut, orang tua korban melapor ke Polsek Kapuas Murung guna proses lebih lanjut,” pungkasnya. (alh/ami)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Perumahan Dinas Guru di Katingan Jadi Arang

Rabu, 17 April 2024 | 12:57 WIB

Pantai Sungai Bakau Perlu Tambahan Fasilitas

Minggu, 14 April 2024 | 15:00 WIB

Warga Serbu Pusat Perbelanjaan di Kota Sampit

Minggu, 14 April 2024 | 10:26 WIB
X