Sering Kecelakaan, Polisi Beli 7 Pohon Karet Milik Warga

- Minggu, 18 Agustus 2019 | 20:11 WIB

SAMPIT – Rentetan peristiwa kecelakaan di Jembatan Lintang Batang, Kecamatan Cempaga Hulu, akhirnya membuat Polsek Cempaga Hulu membeli tujuh pohon karet yang dimiliki salah seorang warga yakni AN, dengan harga Rp2 juta.

Kapolsek Cempaga Hulu Ipda Rahmad Tuah mengatakan, di jembatan ini sudah kerap terjadi kecelakaan. Untuk itu, pihaknya membeli tujuh pohon yang letaknya yang berada di sekitar jembatan itu. Apalagi, dahan dan daun pohon kerap menutupi pandangan pengguna jalan. Posisi jembatan pun, berada di tikungan tajam. Mobil maupun motor juga pernah terjun bebas ke bawah jembatan.

“Berdasarkan masalah tersebut, kami memberikan ganti rugi kepada salah seorang warga yang mempunyai tanaman yang memang berada tepat di lokasi jembatan berbahaya tersebut. Mungkin saja faktor tanaman ini bisa menghalangi pandangan pengendara jika melintasi daerah jembatan menikung ini,” jelasnya, Sabtu (17/8).

Uang sebesar Rp2 juta itu, lanjut dia, diberikan agar pemilik pohon menebang pohon tersebut. Dirinya menambahkan, pihaknya telah menggelar kerja bakti memperbaiki pagar jembatan di Desa Bukit Batu ini. 

“Polsek juga dibantu oleh Sekdam Cempaga Hulu, Danpos Ramil Serka Gustam dan beberapa aparat desa serta masyarakat juga ikut bergotong royong. Kami juga memasang pagar jembatan dengan menggunakan bambu dan dipasang juga bendera merah putih di jembatan agar pengendara lebih berhati-hati lagi dalam melintasi daerah tersebut,” pungkasnya. (rif/ami/ctk/nto)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Tujuh Daerah di Kalteng Ini Terima Teguran KPK

Jumat, 26 April 2024 | 10:45 WIB
X