TENANG AJA..!! Kawasan Segitiga Emas Dipastikan Bersih dari Karhutla dan Bencana Asap

- Rabu, 14 Agustus 2019 | 12:48 WIB

PALANGKA RAYA - Isu bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di lokasi yang dicanangkan sebagai calon ibu kota pemerintahan Indonesia, mendapat perhatian serius Gubernur Kalteng Sugianto Sabran. Pasalnya, isu tersebut diduga sengaja diembuskan untuk menjegal Kalteng sebagai lokasi ibu kota pemerintahan baru.

Karena itu, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran pun meminta Tim Percepatan Pembangunan Kalteng Berkah (TPPKB) untuk meninjau langsung lokasi segitiga emas yang berada di di Kabupaten Katingan, Gunung Mas, dan Kota Palangka Raya.

"Berdasarkan hasil kunjungan kami ke segitiga emas, lokasi yang direncanakan sebagai ibu kota pemerintahan baru Indonesia, isu yang diembuskan tidak benar. Lokasi bebas dari kabut asap dan kebakatan hutan dan lahan. Bahkan sumber air juga mudah didapatkan. Padahal di Pulau Jawa isunya Kalteng minim air bersih dan rentan bencana kabut asap," kata Wakil Ketua TPPKB Laksamana Muda (Purn) Susanto, Selasa (13/8).

Dia menegaskan, kebakaran lahan dan kabut asap hanya terjadi di wilayah Kota Palangka Raya dan sebagian wilayah Kabupaten Pulang Pisau. Sementara di segitiga emas yang dipersiapkan Gubernur Sugianto Sabran sebagai lokasi ibu kota pemerintahan Indonesia udaranya sangat bersih dan tidak terjadi kebakaran hutan maupun lahan.

"Kami sudah meninjau Kecamatan Pulau Malan dan Manuhing. Dua kecamatan ini masuk dalam segitiga emas yang dipersiapkan. Hasilnya masyarakat sangat mendukung dan menyambut baik rencana pemindahan ibu kota tersebut. Bahkan, isue kebakaran hutan atau lahan dan kabut asap tidak benar. Udara sangat bersih dan bebas dari kebakaran hutan dan lahan," ucapnya.

Sementara itu, Kapolsek Manuhing Iptu Nanang Mauludi membenarkan di seluruh Kecamatan Manuhing tidak ada kebakaran hutan dan lahan. "Alhamdulillah seluruh Kecamatan Manuhing tidak ada kebakaran hutan dan lahan. Bahkan, udara di Manuhing bersih dan segar tanpa labut asap," tegasnya. 

Namun demikian, Polsek dan Koramil Manuhing tetap menyiagakan anggota untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan. "Kami tetap siaga bersama Danramil untuk menjaga serta mengantisipasi terjadianya kebakaran hutan dan lahan," pungkasnya. (arj/nto)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Infrastruktur di Pedalaman Katingan Memprihatinkan

Minggu, 21 April 2024 | 14:00 WIB
X