Begal Makin Ganas, Pasutri Dihantam Kayu, Kalung dan Tas Beserta Isinya Dibawa Kabur

- Sabtu, 10 Agustus 2019 | 20:37 WIB

TAMIANG LAYANG-Pasangan suami istri (pasutri) berinisial KS dan WS menjadi korban begal. Peristiwa itu dialami di jalan Kompleks Jahon, Kecamatan Dusun Tengah, Bartim, Kamis malam (8/8).

Menurut sumber Kalteng Pos, aksi pembegalan yang diduga dilakukan dua orang itu, terjadi ketika pasutri sedang dalam perjalanan pulang usai pijat di Desa Lampeong, Kecamatan Pematang Karau.

Dalam perjalanan menggunakan sepeda motor, sang istri WS sudah tampak cemas. Ia menaruh curiga lantaran melihat dua orang tak dikenal membuntuti mereka dengan mengendarai sepeda motor.

Apa yang ada dipikirannya itu akhirnya kejadian. Sepeda motor pelaku mendekati sepeda motor mereka.

Korban dipukul dengan menggunakan kayu. Karena tindakan para pelaku, pasutri yang berboncengan itu terjatuh dari sepeda motor. Saat pasutri itu pingsan, pelaku pun mengambil kalung dan tas beserta isinya.

Kapolsek Dusun Tengah Iptu M Syafuan membenarkan peristiwa pembegalan tersebut. Akan tetapi, pihaknya masih enggan menyampaikan lebih jauh perihal kasus kejahatan jalanan itu, karena masih dalam proses penyelidikan.

"Iya benar, ada begal. Sekarang masih dalam penyelidikan. Korban masih dirawat di rumah sakit," sebut Syafuan ketika dikonfirmasi Kalteng Pos.

 Akibat aksi pembegalan, korban (pasutri) mengalami luka pada beberapa bagian tubuh. Harta yang berhasil dirampas pelaku dari korban berupa kalung emas seberat 22 gram, uang Rp300 ribu, kartu ATM, KTP, dan STNK sepeda motor. Kepolisan masih terus mendalami kasus ini demi mengungkap identitas para pelaku. (log/ce/ram)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Infrastruktur di Pedalaman Katingan Memprihatinkan

Minggu, 21 April 2024 | 14:00 WIB
X